TERORIS ISLAM INDONESIA



 
Dua raksasa Stasiun TV Indonesia Metro dan One Pagi ini 13-5-2010 Menyiarkan berbarengan tentang Teroris di Indonesia Metro mendatangkan Mantan Teroris NASIR ABAS ketua mantiki 3 Wilayah Timur dimana di jelaskan tentang salah satu dari 5 yang tertembak 12-5-2010 adalah Saptono Ketua Negara Islam Indonesia [NII] wilayah banten yang juga membentuk Batalion Abubakar untuk menumpas Kristen di Ambon dan Poso bahkan pernah ke Philipina Mindanau bergabung dengan Umar Patek dan Dul Matin dalam Pasukan Mujahidin, kemudian Maulana anggota Darul Islam [DI] sejak kelas 2 SMA juga Mati tertembak, Lanjut Nasir yang mengaku Ketua mantiki Wilayah Timur ini bahwa ada Oprasi Fa'i atau Harta rampasan Perang versi Islam yang Halal yaitu Perampokan Harta orang Kafir untuk membiayai Teroris, Juga Idiologi Kebencian di sebarkan dan di Legalkan Islam, Seperti Meng Kafirkan, mengajari Umat  Islam agar membenci selain Islam dll, Dalam Blog Puri Surya majapahit tentang Mati nya Hukum di Indonesia kemarin sudah disebut kan bahwa Darul Islam sudah ada Zaman Bung Karno dan memberontak Mendirikan negara Islam, dimana 1965-1966 Bung Karno Berhasil di Tumpas berikut Jutaan Pengikut nya, Hingga Islam sejak di Turun kannya Bung Karno 1967 demikian Kuat nya hingga kepelosok Pedesaan bahkan di tingkat RT [Rukun Tangga] dan RW {rukun Warga] Pengawasan terhadap Orang yang bukan Islam agar bisa di Tumpas sedang masa kini Teroris bebas di Pedesaan Unjuk Gigi bahkan Nurdin Top pun di beri Istri, dan yang di Indikasikan PKI atau yang tidak ke masjid atau paling tidak di Kucil kan dan di Awasi Turun Temurun dengan cap Komunis tidak ber Tuhan dan inilah sekarang Terbukti sampai Gereja pun di Hancurkan dan di Bakar berikut Pendeta dan pembantu nya bahkan di Bom pada natal 2000, Kepercayaan Kejawen pun di Hancurkan dan di sesatkan seperti Saptodarmo di Jogja yang baru saja ya 2009 yang dahulu juga banyak yang di Tumpas tapi diambilkan contoh yang ada di TV dan masih bisa diingat saja Peristiwa Monumen Nasional [MONAS] Kumpulan Kerukunan ber Agama di Hancurkan, Pura Majapahit Trowulan juga Korban Penyerbuan dan Pe Ngoboman Islam yang dituduh menghindukan Orang, Dan malah ada Penelpon ke Metro TV menanyakan mengapa Teroris di Tembak Mati ? Sedang Pimpinan nya seperti Abubakar basyir [juga dimuat di Jawa Pos keterlibatan Basir ini head Line] Kok tidak bisa di Tangkap ? padahal sudah Jelas di sebutkandi Koran dan TV ? jadi hanya ditingkat bawah yang ditangkap dan di Tembak, Langsung TV menayangkan Team Pembela Muslim yang membela basyir mengatakan kalau Basyir tidak terlibat Teroris. Juga Selingan Berita Berita Peristiwa Makam Alhadad Priuk Komisi Hak Asasi Manusia [KOMNAS HAM] sudah bisa menentukan Penanggung Jawab nya yaitu Gubernur, Walikota, Polres KP-3 Priuk  Daerah Khusus Ibukota [DKI] Jakarta juga ada disebut Komandan Komando Derah Militer [DAN KODIM] Jakarta Utara harus di Periksa, Demikian cepat nya diambil Kesimpulan, Disisi lain berita TV pun menyiarkan Demo Mahasiswa Trisakti menuntut Peristiwa 12 Mei 1998 segera di usut dan Ibu Para Korban Pahlawan Reformasi ikut pula menghiasi Berita TV ditambah berita memang benar ada Banyak Etnis Tionghwa / China yang diperkosa dan di Bunuh, tapi 12 tahun kok Gelap Gulita terus ini disebabkan Korban nya mahasiswa, Tapi kalau Korban nya Orang Islam [Makam Penyebar Islam dan habib] malah belum sebulan sudah dibuat Terang Benderang ada apa ini? Aneh Tapi Nyata kan ? Akar Masalah Teroris adalah "IDIOLOGI" jadi disini Jelas Teroris ber Idiologi Islam ingin mendirikan Negara berdasarkan Sariat Islam dengan Quran dan hadist yang murni dan Konsekwen agar bisa menumpas selain Islam seperti 1965-1966 lagi Tanpa melanggar Hukum karena Negara sudah Sariat Islam, Kafir Harus dibunuh, Keluar dari Islam pun harus di Bunuh sesuai Quran dan hadist lha sekarang KTP kolom Agama hampir 99% kan Islam tapi tidak melaksanakan Sunah dan menjalankan Quran dan Hadist secara murni karena tinggal di jawa dan terpengaruh Adat jawa yang subur makmur bukan Arab yang hanya bisa di Tumbuhi Kurma to ?
jadi silahkan pembaca berpikir Jernih dulu jangan asal mengeritik Tulisan Bolog ini. dan Akar masalah Idiologi Islam ini sampai dibahas Muter Muter dan ber "Pantun" atau Sanepo [Bahasa jawa] tak berujung pangkal karena menyangkut Agama Islam yang sudah Ngoyot dan mendarah daging jadi bilang Teroris Islam saja mesti muter muter kasana kemari bahkan menutupi dengan berbagai dalih. Dari Komnas HAM juga tidak bisa Intervensi, Tapi hanya membantu Perserikatan bangsa bangsa [PBB] dalam membela Hak Asasi Manusia, dan bila suatu Negara sudah tidak bisa mengatasi Hukum barulah PBB bisa ikut campur. untuk Kasus Kasus Pelanggaran HAM yang tak kunjung selesai dan jalan buntu lha dulu bahkan Gus Dur mau Import Hakim untuk Menegak kan Hukum di Indonesia dan ini memang benar di lihat Kebobrokan Hukum sekarang ini bayangkan sampai Presiden mau Import Hakim kan sudah keterlaluan dan kini Nyata itu kekesalan Presiden Gus Dur terhadap rekayasa dan Mati nya Hukum. Yang lucu dalam dialog Komnas Ham hanya Merekomendasi tanpa punya Pengadilan maupun juru Tangkap, jadi Sebatas rekomendasi Pelanggaran HAM dan ini pun hanya demi PBB agar Kita punya HAM jadi karena HAM hanya Simbolis saja maka Terjadilah Pelanggaran HAM terus menerus oleh Islam apalagi punya Undang Undang No. 1 / PNPS 1965 senjata Penggebuk Kafir dengan Tuduhan Melecehkan Agama Islam, Sampai Debat di TV One 2009 yang lalu Habib selalu menyebut PNPS 1965 untuk menghina Pendeta Kristen, bahkan sang Pendeta malah disuru "Silahkan Anda buat Fatwa saja..." kata Habib sambil senyum Sinis mengelus Jenggot Khas Arab nya disaksikan Pemirsa se Dunia Tontonan meng Asyik kan kan Kristen tidak punya MUI [Majelis Ulama Indonesia] malah dihina suru bikin Fatwa kasian ya, yang tidak dimengerti Pemirsa [termasuk Team Penulis di Blog ini] apa artinya itu PNPS 1965, Barulah setelah Mahkamah Konstitusi 2010 menolak Pencabutan PNPS ini oleh Kelompok Minoritas termasuk Komnas ham dan Gus Dur Almarhum, lalu Ribut di TV dimana Tokoh Tokoh dan Pakar Pakar Hukum di Negeri ini membuka Tentang isi UU / PNPS 1965 andalan Habib Arab dan selalu disebut dalam Debat di Tv One 2009,  hingga terbongkar lah Senjata Islam untuk Menumpas bangsa ini dengan Dalih melecehkan Agama Islam yang sering kita kihat sehari-hari di TV sedikit sedikit "Melecehkan Islam" teriak Habib Arab yang Pincang [TV] yang menghancurkan Orang Kristen sembahyang di Rumah Toko [RUKO] di Jakarta [Ant Tv] karena Rumah tidak boleh untuk Ibadah lha kalau buat Tempat ibadah pun tidak di ijinkan Nekat dihancurkan inilah Kelicik kan Islam, dan si Arab Pincang ini juga yang meng Hancurlah Kampus Achmadiah menyomasi SBY sambil menunjuk ke pergelangan Tangan nya maksudnya jam 3 Sore SBY harus sudah menyelesaikan Masalah Pembubaran Achmadiah dan Benar SBY Ketakutan dan membuat SKB kilat untuk Achmadiah [Semua TV menyiarkan] yang sudah ada 1925 maka Surutlah Hukum untuk Achmadiah padahal dulu Mentri Hukum dan Perundang Undangan [MENKUMDANG} DR.  Yusril Isa mahendra yang Pemain Film Kolosal Ceng Ho Teriak Teriak di TV "HUKUM TIDAK BOLEH SURUT" lalu kena 1 Habib Pincang Hukum pun bukan surut lagi tapi mati di Indonesia, juga Kampus Kristen pada di Hancurkan hingga Mahasiswa Kristen Demo Jahit mulut di Bekas Kantor Walikota jakarta barat tempat Tinggal sementara karena mau di Gusur lagi akibat Kampusnya di hancurkan Islam [TV 2009] tidak ada yang simpati karena ya Kristen minoritas bahkan dibiarkan mati saja itu Mahasiswa yang Jahit Mulut kan mulut Kafir menurut Islam, dulu Universitas Dulos Kristen dibakar rata tanah [TV]. inilah yang mari kita Renungkan yang jernih jangan muter muter ketakutan kalau sudah bersinggungan dengan nama Islam dan Habib Arab."Langsung Katakan Benar Kalu memang Benar" inipun kata Habib kalau Pidato, Dakwah, Kotbah apa lagi ? di TV. Jangan lalu buat Komentar Miring membela Islam dan berkata tidak mengerti Islam justru Penulisan ini membuat Orang tahu akan Islam dengan Jelas dan gamblang Ilmiah tak terbantahkan, mari baca Sejarah Nyata ini dan Sejarah tidak bisa di Tulis tanpa ada Kejadian yang bisa di Tulis kecuali Dongeng 1001 malam Lampu Aladin di gosok keluar Jin nya bisa beri Kekayaan dari Pusat Islam bagdad yang kini di Hancurkan Api Dari Langit sesuai Wahyu Allah, dimana Api itu di Jatuhkan pesawat Siluman Amerika yang Kristen Jesus dan dahulu Juga Kristen di Tumpas Islam hingga Gereja Gereja Indah Model Gothe kini dirubah jadi Masjid Islam di Timur Tengah , sejarah lagi lho, orang nulis Sejarah agar Orang sadar sesuai pesan Bung Karno "Jangan Sekali kali meninggalkan Sejarah" atau dikenal JASMERAH agar Rakyat tidak Tolol dan Goblog serta Dungu lagi ya memang Bangsa ini sudah jadi bangsa Budak dan Jongos tapi Anak Cucu ? masih ada harapan lho.Kita masih pemilik Tanah subur Makmur Kayu dan tongkat jadi tanaman biarpun bukan kolam susu tapi kolam Lapindo yang subur masih luas kok asal kita tetap mencintai dan nguri nguri nya serta melaksanakan Adat Budaya seperti Odalan, Caru, Ruwat / Bersih Deso dll yang mulai digalakkan untuk Parawisata saja. untuk bisa memberi Kekayaan bukan mimpi di beri Jin nya Lampu Aladin yang jelas merusak mental Orang jadi Pemimpi dan Beli jin untuk cari kekayaan.
Kita ke TV One yang On Line berbarengan dengan Metro TV Pagi jam 6 WIB, disini didatangkan Tokoh Islam Mardigu W Prasetiya yang juga kenal dengan Para teroris disini juga dijelas kan tentang Dukungan Masyarakat kepada Teroris hingga tetap Eksis karena se Agama dan se Iman Islam termasuk memberi Makanan dan Tempat tinggal juga Tentang Pendirian Negara Islam dimana Quran adalah buatan Tuhan, sedang Pancasila buatan manusia, Fa.i atau Harta rampasan adalah Halal dan Hak mereka, Jadi Perampokan disertai pembunuhan di Toko Mas dan perampasan uang Orang baru dari Bank berarti halal karena milik Orang Kafir ? demikian Hebat nya Islam ini, Bahkan ada Penelpon yang mengatakan sejak Revormasi jumlah Teroris mencapai 30.000 [malah Kapolri bilang 35.000 di TV] dan mereka mempunyai banyak Basis di Pedesaan dan di dukung Masyarakat dan Tokoh Islam seperti yang di Tangkap Menyebut Basyir [Jawa Pos], seperti Nurdin Top bisa sangat leluasa karena di lindungi dan di Beri Istri lagi, Jadi kekuatan Islam sejak di Tumpas nya Bung Karno 1967 yang Penggali Pancasila nya Empu Tantular yang terbukti bisa Menyatukan Nusantara yang dikatakan Islam buatan Manusia sedangkan Quran yang katanya buatan Tuhan belum bisa menyatukan Timur Tengah malah terpecah belah Iraq Siah, Iran Suni, Arab wahabi dll dan Quran menurut Ustad Blontang Gudig atau lebih terkenal Embah Jabrig dari Jember kelahiran Ponorogo Kota warok Jawa Timur yang pernah belajar di arab dan Mesir bahkan Sang Ustad ini di Turki sangat di Hormati karena Orang Turki yang bekas Negara Kristen dan Gereja Gereja nya dirubah Masjid ini baca Quran nya sangat Payah alias kurang bisa sedang Mbah Jabrig malah Fasih bahkan Apal Quran sekali ber Jus Jus karena mantan Guru MTQ [Lomba membaca Quran], Jadi Menurut Shah All Seikg [Istilah Luar gelar untuk Embah] Jabrig Gudig Buku Quran bukan dari Tuhan tapi kumpulan Cerita Para pengikut Nabi muhammad di Tulis dan di buku kan lalu di sebut Kitab / Buku Quran jadi tidak jatuh dari Langit atau Tuhan turun ke Dunia menyerahkan Kitab Quran pada Muhammad jadi tidak benar dari Tuhan, Bahkan Quran yang asli kini milik Negara Komunis Rusia terbuat dari Kulit kambing dan tersimpan rapi di Musium ini didapat dari Turunan Istri Nabi Siti Aisah yang bermukim di Wilayah Selatan Barat / Tenggara Rusia Zaman Tzar Raja tempo dulu dan Selamat lah Quran asli Kumpulan Cerita pengikut Muhammad di Tulis dari Bulu Burung Kalkun disalin ke Kulit Kambing diukuir dengan Pisau kecil yang di Bali disebut MOTIK untuk menulisdi Daun lontar jadi bukan Tulisan allah bahkan Embah Jabrik pernah melihat dan membaca sendiri karena memang Turunan Ahli Baca Quran arab Gundul Kuno sejak 500 tahun Zaman Syeh Siti Jenar yang dibunuh Wali songo, ucap Embah Jabrik berapi api karena Embah ini belum Gila dan masih bisa ber Fikir Jernih '"Aku iki sik Waras Engger durung Edan" Imbuh simbah sambil menyumet Rokok Lintingan Tembakau Susur nya dengan Korek Oncor nya [Korek Batu Api tapi tempat Bensin nya besar agar bisa tahan lama tanpa diisi kalau tidak ada Bensin kadang diisi Minyak Tanah] yang pensiun dari Ustad dan memperdalam ilmu Makripat serta senang Ber Tapa di Gunung mengikuti Jejak Jesus yang bertapa 40 hari 40 malam di puncak Ginung dan bisa bertemu Iblis 3 X dan setelah mati hari ke 3 Bangkit dan bisa naik Surga, dan Embah Jabrig malah ingin bertemu Dewa agar bisa Mokswa tanpa mati dulu Embah Jabrig ini pernah "Topo Pendem" 40 hari dan bertemu Dewa Pencabut Nyawa Yama Dipati "kalau bilang Jibril" saya di Tangkap Melecehkan Islam seperti Sadek dan Lia Eden, jadi saya Bertemu Dewa Jawa jadi tidak dituduh melecehkan Islam "Iku awal le Ngelmu Sangkan paraning Dumadi Ngger.." imbuh Priya Tuwa sahabat Brahmaraja XI yang tak jelas umur nya ini Ketika ada Sensus Terpaksa juru Sensus Ngecek Anak Cucu nya dan Cerita Lama untuk menaksir Umur Orang Tuwa yang banyak di Desa tak terdeteksi Lahirnya [TV] bahkan menurut Embah Soekandar Pegawai PAL Surabaya Embah jabrig ini [Bukan nama asli] memang pernah Sekolah di Rusia Zaman Bung karno dan pulang sebelum 1965 G 30 S PKI jadi lolos dari Cap PKI yang masih Sekolah setelah 1965 tidak bisa Pulang dan Pasport nya di cabut lalu Mbambung di Rusia dan China karena kalau pulang di Bunuh dengan tuduhan Komunis hingga kini Warga negara Rusia dan belakangan banyak yang pulang jadi Tuoris karena pegang Pasport Rusia dan China yang titel nya DOKTOR tapi Nyopir Taxi merangkap Guide di China dan kini Pensiun sebagai Hwa Jiao hidup Tenang di Negara Tirai bambu yang dicap Islam Indonesia komunis tak ber Tuhan dan di Indonesia 1965-1966 Sekolah China pada di tutup dan Tulisan China serta Budaya nya pun di larang hingga Gus Dur yang ngaku Turunan Tan Kiem Han Bupati Trowulan Zaman awal Islam di Trowulan jadi Presiden lalu membebaskan kembali Budaya China dan minta maap pada Rakyat atas Pembunuhan jutaan Orang yang dicap Komunis tidak ber Tuhan oleh Islam. Lalu belum habis Jabatan Presiden nya keburu di Turun kan oleh yang mengangkat yaitu Prof DR Amin Rais Ketua DPR / MPR Republik Indonesia [Bedebah versi TV] ini

 Demikanlah Hingga Indonesia menjadi Negara Islam terbesar di Dunia diatas bangkai jutaan Anak Bangsa ini yang di Bunuh dan dianggap Pengikut Bung Karno dan dituduh Komunis Tidak Ber Tuhan, Hingga banyak Para Mangku Pura leluhur pun di Bunuh karena tidak ber Tuhan sebelum dibunuh tidak ber Tuhan Sang Mangku menyebut "Saya mangku Gemeh" akhir nya sadar memang tidak Ber Tuhan tapi ber leluhur yang disalahkan Islam, jadi bukan Mangku nya Tuhan [Pura Hindu Tempat Tuhan/ Hyang Widi Jagatnata baru ada 1980 an Sekarang baru ada Mangku Pura Tuhan / hyang Widi] maka hilanglah kepala nya di tebas Pedang, Candi Candi Tempat leluhur pun di Hancurkan karena bukan Masjid tempat Tuhan / Allah Candi adalah Tempat Roh Leluhur yang dianggap Setan, Hingga terciptalah Agama Hindu yang di Belok kan hanya menyembah Satu Tuhan Yaitu Hyang Widi dengan kitab Weda dari India karena Titel Agama di Indonesia harus punya Kitab dan Nabi yang tanpa di Sadari India yang Pemilik Kitab Weda pun menyembah banyak Dewa seperti Ganesa, Siwa, Wisnu, Brahma, Indra bukan Hyang Widi tapi Narotama dll dan Kuil Kuil di India pun banyak terlihat di TV mempunyai Patung Patung berbagai Dewa Termasuk Kuil Siwa Tadj Mahal yang dirubah Islam jadi Kuburan Harem, Jadi Hindu Indonesia pun di miripkan Islam tanpa disadari menyembah Tuhan / Hyang Widi bukan Leluhur dan Para Dewa, juga Hindu sekarang Nabi nya Banyak tapi di Ijinkan yaitu Para Resi sedang Agama lain satu nabi satu Tuhan, Hingga Pura Majapahit yang Leluhur pun diserbu dan di Bom karena bukan tempat Tuhan yang satu tapi malah banyak Candi seperti Mrajan / Pure  yang banyak Pelinggih nya di Bali dan Kuburan Islam banyak maisan / Batu Nisan nya dan di Sekar Bunga dihari tertentu oleh Islam juga, Tapi Kolonel Agung Orang bali di Trowulan yang bikin Padma / Candi Satu / Tempat Ibadah Hindu [1999] pun di Hancurkan dengan alasan Ijin dan Zone tidak ada ya memang tidak mungkin di beri Ijin wong Gereja Kristen saja yang Tempat Allah sulit Ijinnya, Juga Tempat Ibadah Hindu sebelah Candi Tikus Trowulan Hancur Gambar Aqintia nya tergeletak di Tanah Foto Koran Berbahasa China 23 Januari 2008 'Tempat Orang Hindu Sembahyang di Hancurkan Orang Tak di Kenal " Berita di Tulis Tulisan China " [Jawa Pos], Gereja yang tempat Allah satu juga malah di Bakar, di Bom [Natal 2000] dan dipersulit ijin nya, inilah Fakta yang bisa dilihat sejak di Tumpas nya Bung Karno Pendiri Republik ini yang ber Pancasila dan Pemersatu sedang Islam Anti Persatuan selain Islam Kafir dan harus di Tumpas sampai Harta nya yang di sebut Fa'i Halal untuk di Jarah dan dimiliki seperti Kejadian 1965-1966 sampai sekarang di TV pagi ini, Bahkan Mantan Kepala Intelijen Nasional [BAKIN] Jendral Hendro Priyono memohon Pemerintah agar Intel TNI di beri Wewenang Menangkap Teroris bila Intel salah kan bisa di Hukum dan kalau benar ya Teroris nya di Hukum sekarang kan bisa Transparan ucapnya di Dialog dengan Komnas Ham yang tidak bisa apa apa dan hanya memberi Rekomendasi saja karena tidak punya Kekuatan menangkap dan menghukum Alias "Macam Ompong" tapi keren namanya di Dunia juga di Pandu di TV pagi ini, bahkan Istri pun halal diambil karena Kafir, lalu bisa juga Istri di Kontrak kan Orang Arab [Berita di Blog terdahulu dari TV juga] dan belakangan menyusul TV  mengungkap lebih jelas lagi hingga Yang di Kontrakkan sampai Makelar dan Arab nya di Shooting bahkan harga penjualan 15 juta, untuk Makaelar dan lain nya Wanita terjual hanya menerima 1,5 juta saja yang beli Orang Arab pakai Jubah dan ikat kepala model Arab pakai kaca mata Hitam lagi sampai Lokasi Tidur pun di Shooting wah Hebat deh Stasiun TV sekarang itu Team Reporter nya lihai sekali memberi Informasi pada Pemirsa nya. ini bukan bikin bikin lho Nyata kan ? Jadi sekali lagi Akar masalah nya semua ini adalah Idiologi Islam dan jelas jelas diakui semua pihak, Ada lagi Tv One juga mendatangkan Komisaris Polisi {KOMPOL} Mr. Petrus [Bukan Organisasi Petrus Penembak Misterius] Zaman dulu  lho juga Kompol Markus yang bukan Makelar kasus Tapi dari Pimpinan Densus 88 Anti Teroris yang ikut membahas Idiologi ini. dengan Konas HAM pun dan Para Pakar ikut membahas Idiologi Islam ini yang muter muter terus tanpa berani se Jelas Blog ini. Jadi Teroris harus di Rangkul, diberi Pekerjaan di Bina oleh Tokoh Agama Islam juga agar bisa di Lindungi dan memperbesar Teror nya akibat nya lho, Seperti Nurdin Top di Bina diberi Istri oleh Tokoh Islam setempat, Rumah, Mobil, Pelayan, Pengawal bila perlu KTP dan Pasport juga di berikan sekali biarpun Asli tapi palsu [ASPAL] agar bisa makin besar.kan kita se Iman dan se Agama dan se Idiologi ? kata Komentar yang anti blog ini ya ?! akhirnya Tewas di Tembak Densus 88 kok Allah tidak melindungi ya ? Allah hanya nonton Orang dan Nurdin  lah yang berusaha bukan Allah sebab yang punya kaki tangan kan Orang bisa kesana kemari berlindung. Menurut Embah Petruk bukan Petrus dulu 1965-1966 Orang di Tuduh Terlibat PKI malah Ibu, Bapak dan Saudara Saudara nya baik laki dan Perempuan di Bunuh bahkan Teman yang kenal pun di Ciduk tak tau kuburannya kena Bersih Lingkungan dan Tumpas PKI sampai ke akar Akar / bayi nya, Sekarang Teroris Islam wah Istri malah datang mengirim makanan Orang Tua dan sahabat nya sesama Teroris Tampil di TV dengan Bangga memberi Penjelasan Tentang Teroris lagi ooh Dunia sudah Terbalik mangkanya Anggota DPR RI teriak di Kasus Century kalau Politik itu Hitam bisa Jadi Putih dan Putih pun bisa di hitamkan....dan Century sekarang jadi Peti Es sesuai Teriakan Pansus di Awal nya di TV Putih jadi Hitam ya Gelap Donk ya ? Gelap Gulita lagi Lampu Padam...Kantor PLN pun di serbu masa karena Listrik sering mati dan Gelap Gulita [TV]

Jadi inilah Fakta Autentik, Nyata, Sejarah Kasunyatan serta berani berkata BENAR yang tak terbantahkan kok malah dituduh Tulisan Blog ini Tendensius, Emosi, Dendam karena Pura di tutup dll, Padahal di Blog terdahulu pernah di Tulis bahwa "Puri Surya majapahit" Ber Terima Kasih kepada yang nutup, hingga berkat Penutupan Hyang Suryo Brahmaraja XI di Undang ke Bali, hingga Terwujut Patung Ganesa Tertinggi di Dunia 2006, Terwujut Candi Buda Termegah di Singaraja, Terbentuk Keraton Ibu majaphit di Jimbaran dan ini Bukti Karya Nyata akibat di Tutup dll dst dsb, Tapi dicerita kan di Jelas kan pula sebab sebab nya, jangan hanya kok tiba tiba ada, lalu apa sebab nya dan inilah Sejarah nya, Hingga kerja sama dengan Universitas Marhaen yang didirikan Bung Karno 1963 dan muncul REKTOR dan DOKTOR termuda di Dunia yang juga telah di Abhiseka sebagai Raja majaphit bali oleh Hyang Surya Wilatikta Brahmajaja XI dengan nama Abhiseka Sri Wilatikta Tegeh Kori Kresna Kepakisan I yang juga sudah di Undang raja Budha Thailand, Jepang bahkan Rusia, Inggris [United Kingdom], India  mendatangi nya kejasama, Semua ini kalau tidak diruntut / dirunut / diurut Penjelasan SEJARAH nya kan Rancu jadi Jelas lah biarpun di Tutup Islam masih berjuang Hidup untuk leluhur dengan Tenang tanpa Emosi, Tendensius, memecah belah seperti Tuduhan Pembaca Blog ini yang Anti Persatuan,Kerukunan dan kena Kibulan Arab lalu Emosi sendiri kan lucu ya ?, Jadi di Jelaskan Pura majapahit Trowulan kok di Serbu Imam Karyono, kok di Bom, kok di Tutup dengan SKB kok ini kok itu dst ini Gara Gara Idiologi Islam Arab Zaman Jahilliyah dan semua Orang tahu tanpa di Kuliahi lagi dengan conto di Arab, Itulah dijelaskan tentang Islam yang dalam sejarah Kadhiri pada 1478 Menumpas Majapahit Trowulan yang Raja nya Brawijaya yang menerima Islam dengan memberi tanah 5 hektar di Ampel Denta untuk Para wali menyiarkan Islam setelah Islam kuat ganti Majapahit di Serang dan di Hancurkan jadi lalu ada Pepatah "Air Susu dibalas Air Tuba", Kitab Kitab Budha di Bakar juga Lontar Lontar Majapahit hingga habis bahkan yang menyimpan di tuduh Kafir lalu di bunuh contoh waktu 1967 setelah Bung Karno Jatuh Nyimpan Buku Tulisan China, Sukarnoisme, Marhaeniame bisa di Bunuh dianggap Komunis, Lalu terbukti Brandes menemukan kitab Negarakertagama kok di Lombok Barat Nusatenggara bukan di Jawa karena di Jawa Kitab Kitab yang bukan Islam di musnahkan, Bahkan Tulisan China juga dilarang, Sekolah China pun di Tutup dan Guru serta murid murid nya banyak yang di Bunuh karena di Tuduh Komunis tidak ber Tuhan Saksi masih banyak yang hidup mereka umurnya 60 tahun keatas Yang membunuh pun masih banyak yang hidup dan berteriak "Bahaya laten PKI" dan disambut Turunan Korban "Aku Bangga jadi Anak PKI" malah Anak ini kini anggota Dewan Perwakilan Rakyat [DPR] Republik Indonesia, dan Penduduk Majapahit Trowulan sejak 1478 pada lari ke Pegunungan ke Kadhiri yang belum ada jalan darat nya tapi lewat sungai dan di Betro dan Maja Agung pun di Blokir Islam dan disebut Kali Gunting atau majapahit di Gunting Islam, Bahkan Rumah Abu Bakar basyir pun ada di Mojo Agung kini ditempati kakak Perempuan nya Basyir itu di Gang dekat BCA Selatan Kali Gunting, Jadi Tempat Tempat Strategis ke Utara / Kadhiri sudah di Jaga Pasukan Islam jadi untuk ke Kadiri tentu sulit bisa jalan darat tapi Melalui Pegunungan Arjuno, Welirang, Kendeng dll yang Hutan nya sangat Lebat "'Jalmo moro Jalmo mati" Pohonnya sampai Ratusan meter tinggi nya bahkan Sungai lebarnya 4 km atau SEKUNGLI [Tulisan China] menghambat karena lebat nya hutan dan Sungai dikuasai Islam, Jadi lebih mudah ke Timur yaitu Tengger, wilayah Pasuruhan, Praba Lingga [Sinar Leluhur Purusa] Blambangan dan Bali karena di tengah ada Pegunungan Tengger, Semeru, Argopuro, Raung dll, jadi Selatan Jawa akhirnya ter Isolir baru 1965-1966 berhasil di Kuasai Islam setelah menumpas PKI di Blitar, Lumajang, Jember hingga banyuwangi hingga Kuat lah Islam di Selatan jawa, Setelah kekalahan Trowulan 1478 Hingga Kadhiri pun berani membuka Blokir dengan Perahu sak ada nya dibantu Perahu Pedagang yang tertahan di Kadhiri seperti Perahu China yang punya Meriam Sundut ber Amunisi Mercon [China Penemu mercon Ribuan tahun yang lalu] dan diberi Gotri Timah bulat kalau kena Kepala ya lumayan hingga menewaskan Bupati Trowulan Nyo Lay Hwa ipar Fatah Abdul Qhaq Sultan Demak Dukungan Wali Songo [Tulisan China] yang membunuh Wali ke 10 Siti Jenar Karena menggabungkan Islam dengan Ke Jawen dan ini membahayakan Pemerintahan Islam Quran dan hadist hingga detik ini pun Kejawen di Sesat MUI kan dan di hancurkan Islam contoh Saptodarmo di Jogja dll, Perahu Perahu China ini yang mengirim Keramik dan peralatan lain yang banyak ditemukan di Kadhiri Zaman Ming dan Yuan Akhir majapahit Trowulan .Jadi waktu itu Trowulan untuk minta bantuan Kadhiri sulit karena jalan yang ada lewat Sungai Brantas yang sudah di Blokir di daerah Maja Agung atau kali Gunting tempat menggunting Pelarian Majapahit yang ke Selatan / Kadhiri, hingga Sunan Bonang bisa keluyuran ke Kadhiri dengan Sombong nya Ngepruk i menghancurkan Patung Patung Berhala di Kadhiri terbukti Patung Durga Totok Kerot Lengan nya putus di Kepruk Sunan Bonang ini Tertulis di Seajarah Kadhiri juga Patung Airlangga Naik garuda di Musium Gunung Kelotok Kadhiri pun Hancur dan di Utuhkan kembali dengan di Tambal Semen Gresik yang Pabrik nya tempat Kuburan Sunan Bonang sekarang..di Gresik dekat Surabaya arah barat 20 km sudah ada jalan Tol ke Gresik

Kemudian setelah Islam kuat di Jawa tinggal Bali lah yang melestarikan Adat majapahit, Pengejaran Orang Majapahit terhenti di Blambangan, untuk Nyebrang sulit Karena Islam tidak punya Perahu dan Ombak nya besar, dan Amanlah Bali melestarikan Adat majapahit hingga kini tanpa di hancurkan Islam karena Islam cukup Puas menguasai Jawa Pusat pemerintahan majapahit dan kalau jawa di Kuasai ya Nusantara lepas ber keping keping tidak ada Pusat Komando hingga Belanda, Fortugis, Inggris  dangan Perahu Layar yang di sebut Jung ber Tiang layar besar dan tinggi 3 dan punya puluhan meriam Sundut buatan Sepanyol nya menguasai Nusantara karena islam bukan Angkatan laut tapi Singa Padang Pasir yang ahli Numpas di daratan, Hingga  kini Sistem Majapahit di Pakai Amerika yang ditemukan Columbus akibat mencari majapahit yang hilang akibat di Tumpas Islam hingga tidak ada Perahu majapahit ke Eropa mengirim Rempah rempah dan Cetak Biru / Replika Perahu Majapahit tidak ada [China menulis Kecepatannya Luar Biasa dan berkepala Kalarau ini dilihat waktu memandu Jung Jung China bertiang Agung 3 hingga 5 yang sangat lambat lajunya] karena di Rahasia kan seperti Cetak Biru Kapal Selam dan Induk Tenaga Nuklir Amerika agar tidak di Tiru lawan, lalu sekarang malah Indonesia mengambil Gambar kapal di Candi Borobudur jauh sebelum Majapahit untuk dipakai Penyelidikan, dimana kini Amerika yang Polisi Dunia dan Super Power ada King of King President Obama yang membawahi Presiden Presiden Negara bagian [Federal] juga Pemilihan Umum di Dunia selalu mencari Gajah Mada Pemersatu yaitu Perdana Mentri juga Sistem majapahit, Menyusul 1965-1966 Bali pun tak luput dari penumpasan PKI hingga banyak korban juga berjatuhan akibat Fitnah Media yang Memberitakan PKI [Partai KomunisIndonesia] memotong Kemaluan Para jendral, Dan Gerwani [Gerakan Wanita Indonesia] mencungkil Mata para Jendral hingga Orang Emosi dan Anti PKI lalu membunuh nya beramai ramai di pimpin Habib Arab termasuk yang nge Bom Candi Borobudur ya Habib Arab malah Buta lagi, dan sampai kini pun Habib selalu menyesat kan dan mengkafirkan Orang malah punya senjata UU No. 1 / PNPS 1965 yang selalu dipakai menggebuk Kafir selain Islam [Debat di TV One]  dan di Takuti dan bebas Hukum karena Quran dan Hadist nya habib adalah yang tertinggi mengalahkan Hukum apapun di Dunia ini sampai Bangsa ini karena Cinta nya sama Islam dan Arab lalu mengeritik Tulisan Sejarah ini tanpa di Telaah secara dalam dan Arief Sejarah nya lalu tulisan ini dituduh Emosi padahal yang baca Emosi duluan, dan ternyata berita Pemotongan Kemaluan dan Pencungkilan mata ini Bohong Besar hingga Film G 30 S PKI dihentikan Penayangannya, ini Kan Sejarah ? Lalu di Tumpaslah Jutaan Orang yang belum tentu bersalah dengan Cap PKI, bahkan karena istri nya Cantik pun lalu Suaminya di bunuh dan diambil lah itu Istri yang Cantik juga Kebau nya atau Harta nya dianggap Fa'i atau harta Rampasan yang Halal [Amit Amit Jabang Bayine] contoh Enik yang Cantik sekarang masih hidup punya anak 3 di Pare Kadhiri Cerita Ibu Siti yang direkam Vidio Team reporter Independen Majapahit, dan biarlah itu masa lalu kan sudah punya anak 3 jadi menjadi Sejarah saja Tanpa ada Kejadian Sejarah pun tidak bisa di Tulis lalu tak ada Cerita, Dan banyak kisah Memilukan yang banyak diketahui Orang yang ber Usia 60 tahun ke Atas dan masih Hidup baik Para Penjagal / Penumpas nya maupun Korban nya hingga ada Rekonsilasi Semu, Tapi pihak Islam tetap Arogan selalu berteriak "'Bahaya Laten Komunis'" pada Minoritas yang disambut "Aku Bangga jadi Anak PKI" apalagi Islam punya UU No. 1 / PNPS 1965 yang tak bisa di Cabut hingga ke Aroganan Islam makin menjadi lihat TV sekarang tiap hari Menyiarkan Kelompok Habib selalu bersyukur / Syukuran tidak di Cabut nya UU / PNPS 1965 mereka bergembira tetap bisa menumpas Kafir dengan dalih Melecehkan Islam yang kebal Hukum ditambah Quran dan hadist dan mengancam Pemerintah terus jadi bahkan di Takuti Pemerintah yang Sah akibat se Iman dan se Agama sampai SBY kena Gebuk "Sunah'" hingga muka nya merah padam karena Orang Islam harus melaksanakan Sunah [Tv One 2009] Hingga Kelompok Minoritas dan HAM sampai dibantu PBB pun sulit mengulangi Pencabutan kecuali Pengadilan Internasional yang mencabut dengan Hakim Netral kalau Hakim di Negeri jelas donk membela Isalm karena ber Agama Islam ikuti Jejak Gus Dur Import Hakim Netral bikin Pengadilan HAM Hakim Hakim nya Internasional saja gitu saja kok repot pinjam kata Gus Dur, dan Tetaplah Minoritas jadi bulan bulanan Hukum oleh Islam untuk di Tumpas, Contoh Hyang Suryo di Serbu dan di Bom Imam Karyono dan Khoirul Huda Guru Agama SMP Islam Trowulan dan Beliau  berhasil mengatasi secara Takdir Leluhur Irasional [Keraohan] Pengebom disambar Petir dan Ilmiah dibantu Para Pengacara sipil dan Militer, malah Camat yang Pemerintah dan Satpol PP bukan nya melindungi Hukum Rak yat nya malah ikut membantu Imam Islam karyono dan mencari cari Kesalahan seperti Ijin Membuat bangunan [IMB] yang Peraturan Daerah [PERDA] 1983 dan SKB Mentri 1969, padahal di Trowulan dan Daerah Mojokerto banyak Bangunan belum kenal IMB yang baru ada 1983 kan harusnya bangunan sebelum ada Peraturan di Putihkan karena hukum tidak boleh surut, Rumah Hyang Suryo sudah ada Zaman Belanda dan Hukum tidak boleh Surut menurut Mentri Hukum Per Undang Undangan dan Hak Asasi Manusia [MENKUMDANG] Yusril Iza mahendra Bintang Pemeran Film Ceng Ho waktu itu Juga Budaya majapahait sudah ada sejak 700 tahun yang lalu SKB nya tahun1969 lagi, Jadi di anggap Minoritas saja kok dan Orang Tolol jadi bisa di Injak Injak sak enak nya oleh Islam, di Tutup dengan akal akalan Surat keputusan bersama Mentri Agama Jendral Alam Syah Ratu Prawira Negara dan mentri Dalam Negeri  Jendral  Amir Mahmud 1969 yang Orang nya jadi Mentri waktu itu sekarang sudah pada Almarhum / Mati semua Pejabat kala itu 1969 ini aneh Tapi Nyata lha Pejabat 1999-2004 Era Penutupan Mentri Agama nya kena kasus Haji Korupsi dan di Hukum 4 Tahun Penjara, Mentri Dalam Negri nya Lumpuh bertahun tahun tidak bisa menjalankan tugas ini kena Tulah / Kwalat leluhur majapahit yang Pancasila nya di gantung di kantor nya dan Diam saja Institusi Kantor nya dipakai Akal Akalan Nutup Pura leluhur Nusantara Pemilik Pancasila serta Kawitan majapahit Brahmaraja dan Ratu mas yang untung Meru dan Pelinggih nya di Besakih masih lestari dan di Upacarai sejak 1343 bahkan 2010 untuk meng Abhiseka raja majapahit Bali, ini Sejarah Nyata lho bukan Dongeng kalau membaca Sejarah jangan Emosi jadikanlah pengalaman untuk masa Depan agar tidak Tolol terus di Bodohi akhir nya kita jadi Bangsa Budak dan Jongos bahkan pelacur baik Diri, Politik, Negara  dll. Jadi Tiap Negara kan ada Sejarah nya Sampai perang Dunia pun dibikin Sejarah yang bisa kita tonton tentang masa lalu toh sekarang Dunia Damai tidak mikir Perang Dunia lagi hanya Islam yang bikin Perang terus itu Israel dan palestina dan di Negri ini dengan menghancurkan Gereja, Candi dan Aliran Sesat, yang belum bisa di Tulis Sejarah nya karena belum berakhir, Lainnya sudah bisa di Tulis Seperti Perang Vietnam banyak Film nya dan Amerika kalah tapi sekarang Damai dan Inves disana, juga perang jepang Amerika sudah jadi Sejarah dan saling Inves juga, Perang Jerman dan Eropa pun jadi Sejarah kita bisa beli Grundig, Mercy dll Tinggal Sejarah Islam dan Teroris di Indonesia yang belum usai dan tidak mau Damai saling Tumpas bahkan daftar ke Palestina ikut Perang melawan Israel bukan mendamaikan, juga Ambon dan Poso malah dibikin Perang Penggal Kepala untung tidak di Nasional kan, padahal Peristiwa Madiun 1948 yang sudah selesai pun sama Islam di Nasionalkan hingga  1965-1966 bisa di Bunuhi lagi dengan cap PKI..mengembalikan ke Zaman Jahilliyah 1000 tahun yang lalu ya ini Sejarah saja lho

Akibat Penutupan 2001 dan Orang tidak bisa Sowan leluhur nya maka di Undanglah Hyang Suryo ke Bali awalnya di Hotel Hotel, Gedung Besar di Bali seperti Art Center, Bajara sandhi hingga ke Puri para Keturunan Majapahit di Bali, Juga Musium di Singaraja yang sebelumnya di rencanakan menetap di Musium Garuda Wisnu Kencana yang masih Rencana 2003, Sementara dibuatkan Pelinggih untuk merestui Patung agar selesai karena yang di Patungkan cucu Empu Sindog Raja Jawa yang anak Perempuan nya Mahendradata di Kawin Raja Bali Udayana hingga punya anak Airlangga yang di Patungkan sebagai garuda Wisnu kencana kebetulan Hyang Surya Brahmaraja adalah Keturan ke XVIII Empu Sindog atau juga bernama Raja Miaoli Busan dari China dan Keturunan ke XV dari Airlangga sendiri jalur Jayasabha Raja jenggala sedang kakak nya Jayabaya Raja Kadhiri menurunkan Brawijaya hingga Jayabaya pun yang Peramal Canggih untuk Tanah jawa  masih menghargai Bhatara Indra atau Brahmaraja yang mengatakan Turunannya akan datang lagi di Jawa mengemban dan mendampingi Sabdopalon , Jadi Jayasabha yang masih darah daging Airlangga yang zaman Majapahit Jayasabha Brahmaraja III menjadi Panglima Perang dan mendapat tambahan nama Wilatikta karena Anak nya di Kawin Putri Raja majapahit I Sri Rajasa Wilatikta, dan mendpapat Gelar Bahatara Indra yang Dewa Perang melindungi Pandawa dalam Bharata Yudha Hingga Meru Brahmaraja di Pura Besakih Bali yang dibangun Arya damar dan gajah mada 1343 pun disebut Meru Bhatara Indra / Brahma Wisesa dan Meru Tumpang 3 Ratu Mas magelung Permaisuri nya pun di Sebut Meru Indreswari mau di Bantah ini Sejarah leluhur ? silahkan biar Kuwalat bahasa jawa atau kena Tulah kata Orang Bali jadi Brahmaraja XI adalah juga Keturunan Bhatara Indra yang di Emong Sabdopalon Tulis Jayabaya buktinya tiap acara di Besakih tidak Hujan dan bisa Melantik Raja majapahit Bali lagi, kalau hanya ngaku ngaku tanpa bukti yang jelas ya banyak yang ngaku Hyang Suryo ada 27 [Posmo] paling paling untuk Nipu cari Duit dan sudah terbukti Pak Gimanpemilik Hotel Nusa Indah yang Putri nya anggota DPRD Magetan tertipu 600 juta oleh yang mengaku Hyang Suryo ini Cerita Giman kepda Gede Susila yang kebetulan ke Sarangan dan nginap di Hotel Embah Giman, dan memang berjodoh akhirnya Pratima Prabu Airlangga Naik Garuda di Linggihkan di GWK agar patung bisa Cepat selesai bila di Restui Beliau yang di Patungkan, hal ini membuat Iri Singaraja yang ingin Punya Patung Ganesa Tertingga di Dunia juga akhirnya Pratima ganesa di Sungsung di Musium  Singaraja di tambah Pratima Budha Empu Sindog yang aneh hanya 9 bulan Ganesa di Sungsung terwujutlah Patung Ganesa Tertinggi di Dunia bahkan masuk Musium Rekord Indonesia [MURI] atas Prakarsa Ketua / President Hindu Youth Organization Gusti Arya Wedakarna MS tru [Sekarang sudah Rektor dan Doktor] dan Karel Gunter Meyer Orang Jerman dan Prasasti Peresmian Patung Ganesa ditanda tangani Brahmaraja Wilatikta XI sebagai Raja majapahit yang masih Siwa-Budha [Bukti Nyata] dan Sukmawati Sukarnoputri sebagai Wakil Pendiri Republik Indonesia Bung Karno dan Tokoh Tokoh Dunia ikut menanda tangai Prasasti di lain Lempengan Marmer pada 16 Februari 2006 dihadiri utusan 128 Negara di Dunia, lha GWK ganti Investor malah Pratima dan Pelinggih Airlangga yang di Patungkan mau di GUSUR oleh AA Rai Dalem hingga ribut lah Media di Bali 2008 hingga AA Rai Dalem kena Tulah Tabungannya senilai 15 Juta habis terkuras ludes di Tipu Cewek [Den Post], kini Tenang lagi, dan Patung GWK pun entah bagaimana nasib nya, SBY bahkan pernah Pidato di GWK bahwa 100 tahun Hari Kebangkitan Nasional yang jatuh 2008 GWK Patung nya harus selesai, lha sekarang 2010 kan lewat ? Pondasi nya saja belum kok'.

Inilah Perjalanan Sejarah Luluhur Majapahit di Trowulan yang 1478 M [1400 Saka] di Tumpas Islam kemudian Sesuai Ramalan Jayabaya 1596 datang Kebo Bule / Belanda dengan Angkatan Laut nya menguasai Jawa hingga 1942 dan sempat Mengamankan Candi candi Majapahit dan Melindungi, Menyelidki dan menulis Sejarah se Bisa nya sampai dialog Kerauhan dengan Roh Buta Locaya, membebaskan Tulisan tentang Majapahit seperti Melindungi Hukum Buku Buku terbitan Tan Khoen Swie yang kini menjadi Sejarah Kadhiri yang sempat dilarang terbit Islam karena melecehkan Islam sejak 1967 siiring jatuhnya Bung Karno, diteruskan 1942-1945 Jepang "Tentara Cebol Kepalang kulitane Jenar Mong Sak Umur Jagung" Tentara Budha datang mengalahkan Belanda dan mengajari Bangsa Indonesia Membela Tanah Air dengan membentuk Tentara Pembela Tanah Air [PETA] cikal bakal Tentara nasional Indonesia sekarang, Kemudian Indonesia Merdeka 1945 'Ratu Heru Cokro" Bung Karno dengan Dasar Negara Pancasila yang di Ambil Bung Karno dari Kitab Sutasoma Karangan Empu Tantular Zaman majapahit yang bisa menyatukan Nusantara dan Bung Karno pun Presiden Pertama, Hingga membuat Nasional Agama dan Komunis [NASAKOM] untuk bersatu bahkan sudah bisa menyatukan Asia Afrika dan rencananya Amerika Latin tapi 1965-1966 keburu di Tumpas Islam berikut Pengikut nya dan Jutaan Orang di Gorok dengan Klewang, Pedang, Celurit dll dengan teriakan 'Allahuakbar" hingga mayat mayat memenuhi Kali Brantas yang dari Blitar hingga Surabaya / Ujung Galuh / Se Swe [Bahasa China] dan masih banyak Mayat yang terkubur berserakan di berbagai Polosok Tanah Air di Blitar Penumpasan hingga 1970 an kemudian muncul "Ratu Telu Partai Kaabah dari Arab Bumi Kepanasan, Golkar Weringin Rubuh, PDI Kebo bumi Gegelang" tulis Ramalan Jayabaya, 2002- 2004 an banyak di Gali itu Tengkorak di Daerah Blitar oleh Yayasan Korban G 30 S PKI dan Komnas HAM dan di muat Koran MEMO berikut Foto Foto Tengkorak Manusia yang di Bunuh tanpa Dosa yang jelas dan di Adili secara Hukum di Kadhiri [Becik Ketitik Olo Ketoro] secara bersambung dan dijual 1000 rupiah itu koran hingga menghiasi Warung-Warung pinggir jalan di Alun Alun Doho Kadhiri yang kebetulan waktu itu Hyang Bhatoro Agung Suryo Wilatikto MERUWAT kota Kadhiri dan sempat di Tunjuki Koran MEMO itu se Gebog / Setumpuk [Wong Jowo kari Separo Cino ne gela gelo Memaklumi sambil geleng geleng kepala atas kekejaman Islam terhadapChina yang di ulangi Mei 1998] agar di baca, oleh Para Pinesepuh Kejawen dan Juga Kiyai bahkan juga diberi Buku Tan Khoen Swie [ Turunan nya Gela Gelo] 2002 oleh seorang Kiyai yang didampingi Seorang Doktorandus [Drs] lulusan Universitas Qureswara Malang dan menyimpan secara gelap karena buku Tan Khoen Swie Larangan Pemerintah Islam yang isinya dituduh melecehkan Islam karena Islam datang dengan Damai kata nya dan Buku ini menulis Sunan Bonang senang merusak Berhala jadi tidak diakui Islam tetap ngotot Islam datang dengan Damai juga Peristiwa 1965-1966 pun tidak diakui inilah Bangsa ini di anggap Buta Tolol dan Pengecut berkata Benar, padahal buku Sejarah [Kalau Tan masih hidup ya hanya bisa Gela Gelo kebingungan, lihat OrangIslam Penipu heran bingung kan geleng geleng Kepala] tapi Brahmaraja tidak bisa baca karena ber Aksara jawa malah Buku Aksar Jawa  ini diserahkan Wedakarna yang belum Rektor agar dicarikan Embah yang bisa baca di Negara Bali tapi sampai detik ini belum ada kabar nya, belakangan awal 2009 diberi lagi oleh Cicit Tan Khoen Swie Langsung Ternyata sudah bahasa Indonesia Baru diterjemahkan DOKTOR Bahasa Universitas Indonesia Jakarta dan Universitas Leden Belanda, dan kini jadi sejarah kadhiri. Kondisi Trowulan waktu itu sudah di Tutup tapi tidak ter Publikasi sampai kadhiri hingga Ruwatan berjalan Lancar bahkan sempat Dialog Interaktif di Radio Sri Aji Wjaya FM dengan tema "Gebyar Budaya Pemersatu bangsa" Hyang Bhatoro Agung Suryo Wilatikto Brahmaraja XI di dampingi Letnan Kolonel Edi yang Komandan Komando Daerah Milter [KODIM] Kadhiri yang juga Ahli Sejarah majapahit menjawab Pertanyaan tentang Budaya di Radio Sri Aji Wijaya FM Radio Budaya nya Orang kadhiri bahkan Sang Let Kol juga membenarkan Angkatan laut majapahit Terkuat di Dunia waktu itu yang dikatakan Hyang Suryo menjawab pertanyaan "Apa Kesaktian Gajah Mada" yang dijelaskan secara Ilmiah Kesaktian majapahit adalah memiliki AL yang kuat dan Sang DAN DIM pun membenarkan karena belajar Sejarah [ada rekaman nya], dalam Ruwatan Kota Kadhiri ini ikut di Ruwat Camat Kuta yang kena BOM Gede Subawa mendapat Cindramata Gada Bima dan diserahkan DAN DIM Kadhiri, Gusti Gede Sutawa juga mendapat Cindramata Keris Naga raja yang diserahkan Walikota Kadhiri  dan Dewa Putranata yang juga memperoleh Cindra Mata KerisNaga pengantin yang diserahkan KA POLRESTA Kadhiri.

Demikianlah Sejarah Teroris Islam Indonesia yang 1478 berhasil menumpas majapahit, disusul 1965-1966 Menumpas Bung Karno Pendiri Republik Indonesia berikut Jutaan Pengikut, Pendukung, Simpatisan, Pencinta dll nya Bung Karno, Hingga 2001 Menutup Puri Surya majaphit rumah Hyang Bahtara Agung Brahmaraja XI hingga diundang ke Bali setelah Bom Bali , dan kini sudah ada Raja majapahit Bali Sri Wilatikta Tegeh Kori Kresna Kepakisan I yang mewakili Gajah mada untuk berkiprah di Tingkat Dunia membuktikan majapahit masih ada dan untung juga punya Universitas Mahendradata yang dulu bernama Universitas Marhaen yang didirikan Bung Karno 1963 hingga menjadi Universitas Ter Tua di Nusatenggara, dan mempunyai REKTOR dan DOKTOR Termuda di Dunia usia 26 tahun, yang juga President World Youth Hindu Organization, Juga Abhiseka Ratu majapahit bali. Demikianlah Penulisan Sejarah teroris Islam Indonesia ini secara gamblang, Nyata, dan berani karena memang benar bisa di nalar baik Tukang Becak maupun Orang gedean, dengan bahasa yang mudah di mengerti baik oleh Anak Anak Sekolah dasar [SD] sampai titel DOKTOR [Universitas], Orang dewasa maupun Tuwa kecuali Orang Gila beneran yang sudah Joget telanjang di Jalan raya tentunya tidak bisa mengerti tulisan ini.sesuai Ramalan Jayabaya 'Becik Ketitik Olo Ketoro, Kukum Yodo Sedoyo" lalu Orang pada "Micek' pura pura tidak tahu demi Islam yang hanya mau tahu Buku Quran dan hadist lainnya buku Kafirun, Tahayul, Musrik dll bahasa Arab. Kalau membaca Tulisan ini harap cam' kan ditimbang benar tidak nya dulu, baru komentar, jangan terburu buru Emosi, marah, karena Penganut Islam dan mau menang menangan, Jadilah orang "Menangi" melihat Sejarah masa lalu dan akan datang nanti jangan malah tidak menangi Datang nya Sabdopalon Rugi lho sebab Hanya Orang menangi yang bisa nulis Sejarah. lha sekarang Blog ini malah mengatakan yang Komentar atau Tidak senang tulisan ini justru Emosi, Pembenci tanah Air demi arab, Penghianat bangsa karena hidup di Tanah Subur makmur Gemah Ripah Loh Jinawi ini kok malah Anti tanahnya membela Arab ? Leluhur Kita sudah memberi Hak tinggal dan bebas bikin Anak biarpun untuk jadi Budak nya Arab, Makan, Tidur, Kelon enak tanpa kekurangan air, sana hidup saja di bawah jembatan di Arab kalau tidak suka Tulisan ber Sejarah dan menyadar kan bangsa ini tidak melarang pakai baju Agama apapun tapi jangan meninggalkan Budaya sendiri apapun kalau disesuaikan Pancasila nya majapahit kan rukun itu Pancasila masih di Gantung biar kata Islam buatan Orang Empu Tantular majapahit lha Quran Buatan Tuhan tapi mecah Belah Timur Tengah jadi Arab, Israel, Iran, Iraq, Oman, Turki, Yordania dll  dan untung masih bersatu Nusantara dengan nama Republik Indonesia yang belum terlambat untuk di Benahi dari Kekuasaan Islam ini Sejarah lho, Bukankah Nabi muhammad sangat Mencintai Tanah kelahirannya Mekah? lha kalau kita Islam ikut Nabi ya Cintailah Tanah kelahiran mu bukan Arab dan Muhammad sudah Tewas malah Rumahnya di Hancurkan untuk Mall, lha kalau Tidak cinta Tanah kelahiran sendiri lalu mengikuti Ajaran Nabi Muhammad kan Munafiq atau Penipu ? Nabi sih Baik "Ajarannya" bukan Arab nya  yang ngaku Islam yang banyak saling Perang dan membingungkan to? Seperti Jesus ketika ditanya bagaimana memperoleh Selamat Dunia dan Aqirot cukup simpel "IKUTI JEJAK KU" kata Nabi yang diakui Islam sebagai anak mariam yang bisa bangkit dari Kematian atau Mokswa Ajaran jawa kuna Leluhur Kita sendiri, mari kita Telaah apa yang di Ajarkan nabi dan leluhur Kita yang sukses menyatukan Nusantara itu saja ya, ini bukan Emosi lho hanya sekedar membalas komentar yang menyalahkan Tulisan ini saja kok. Marilah kita Pelajari Kitab Ajaran leluhur Yang adiluhung seperti bisa menciptakan Bhinneka Tunggal Ika dasar Negara kita ini lho. biarpun dikatakan Islam buatan manusia kan ada anjuran di TV Cintailah Produk Dalam Negri dan nJelalah Dalam Negri ada Para leluhur Kita Dewa yang itu disebut Bhatara Indra [Barahmaraja Zaman majapahit mendapat Gelar Bhatara Indra dan Permaisurinya dari China gelar nya Indreswari malah ditulis oleh Prabu jayabaya jauh sebelum Majapahit lho, lha Turunan nya ke XI masak bukan Turtunan Bhatara Indra ?], Bhatara Siwa nama Para Leuhur kita sendiri bukan import Jadi Cintailah Leluhur dalam Negri Termasuk leluhur sendiri kan Produk dalam negeri juga lho coba Renungkan dan Cam' kanTulisan ini, jangan Emosi dan marah dulu ya, diantara Penulis ada Pakar Nabi Islam nya juga lho 
Prabu Kertanegara dan Ken Arok atau rajasa Bhatara Siwa juga leluhur Dalam negri masih kurang informasinya ? kan ini Produksi dalam Negri Tempat Kelahiran kita yang harus di Cintai Kata nabi Muhammad sendiri kan?

Capek donk nulisnya dan baca juga yang terdahulu agar tidak nanya terus ah !!! Matur Kasuwun / Suksma,-oya Terimakasi dan Thank You juga Shie Shiye [Omong China nya]


0 Responses So Far:

Ngiring sareng-sareng Ngelantur